Humbahas, Ruangpers.com – Masyarakat Desa Lobutua, Kecamatan Lintongnihuta, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Provinsi Sumatera Utara, mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati Humbahas, Dosmar Banjarnahor.
Masyarakat ini bangga dan senang, karena telah merasakan hasil dari penanaman jagung yang merupakan program Dosmar, sejak dicanangkan pada tahun 2017 lalu (periode pertama).
Ucapan terimakasih itu disampaikan oleh Abner Lumbantoruan (50), dan para Ibu-ibu (boru Silaban, boru Hutasoit) kepada Bupati Dosmar, saat kunjungan kerjanya, meninjau progres pekerjaan pembangunan rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur jalan Pargaulan-Lobutua-Batas Taput, Kamis (12/5/2022).
Abner mengungkapkan, semula lahan pertanian warga sekitar disini komoditi cabe, dan tomat. Namun, sejak mendengar dari warga lainnya, mereka mencoba melakukan penanaman jagung.
Puji Tuhan, tanaman jagung yang baru mereka lakoni dapat menumbuhkan perekonomian keluarga di sekitar mereka.
“Sebagai rasa bangga, dan senang kami, terimakasih kepada Bapak Bupati yang telah memberikan perhatiannya kepada masyarakat Humbahas , khususnya kepada masyarakat ekonomi menengah,”ungkap Boru Hutasoit dengan senyum sumringah.
Ibu-ibu ini mengisahkan, sebelumnya mereka tidak percaya pada program Bupati tersebut karena harga yang tidak begitu ada nilai jualnya.
Disamping itu juga, ibu ini juga menambahkan, jagung yang merupakan komoditi pertanian ini tidak terlalu dibutuhkan di tengah-tengah masyarakat.
“Tapi, kami sekarang percaya, sudah harga jual netral, pengeluaran bercocok bertanam jagung ini tidak terlalu tinggi, dan cocok untuk kami yang ekonomi menengah ke bawah. Tidak seperti cabe, sudah kebutuhannya banyak, harga pun mau tidak stabil, selain itu cuaca,”ungkap boru Silaban.
Disamping ucapan rasa terimakasih, warga ini berharap Bupati Dosmar untuk membantu bibit jagung, dan alat pertanian ke desa mereka.
“Selain itu, kami mengundang Pak Bupati untuk hasil perdana jagung nantinya,”harap mereka.
Sementara itu, Bupati Dosmar mengaku bangga dengan semangat kebersamaan keluarga Abner Lumbantoruan dalam mendukung program Pemerintah Humbahas.

“Terimakasih banyak kepada keluarga disini, dan warga sekitaran yang percaya akan program pemerintah,”ungkap Dosmar.
Dosmar mengisahkan, program jagung yang dicanangkannya ini adalah merupakan program untuk kesejahteraan masyarakat.
Ia melihat, program jagung ini tepat bagi masyarakat ekonomi menengah ke bawah karena pengeluaran bercocok tanam jagung tidak terlalu tinggi.
Dosmar mengisahkan, ia sempat dibully oleh masyarakat disebut Bupati jagung dari program jagung yang dicanangkannya tahun 2017 lalu. Dibully karena komoditi jagung tidak cocok di Kabupaten Humbahas.
Namun, walaupun disebut Bupati jagung, demi untuk kesejahteraan masyarakatnya dalam jangka waktu kedepan iapun tidak menghiraukannya.
“Terbukti, sekarang apa yang dirasakan masyarakat, saya rasakan juga,”ungkap Dosmar.
Untuk itu, ia berharap kepada masyarakat Desa Lobutua agar tetap bersyukur kepada Tuhan. Karena program ini juga titipan dari Tuhan.
“Jangan lupa ya, hasil penjualan jagung ini bisa disisihkan ke gereja,” pinta Dosmar dengan senyum sembari akan datang di panen perdana.
Sebelumnya, Bupati didampingi Kadis PUPR, Mangoloi Tua Purba, dan Gohan Tambunan, salah satu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) PUPR, yang melakukan kunker meninjau progres pekerjaan pembangunan rekontruksi/peningkatan kapasitas struktur jalan di dua lokasi.
Diantaranya, rekontruksi jalan Sibuntuon-Panoguon Solu-Batas Taput, dan rekontruksi jalan Pargaulan-Lobutua-Batas Taput.
Tanpa disengaja dalam kunkernya itu , melihat warga sedang menjemur jagung di depan halaman rumahnya.
Dosmar pun langsung menghampiri, dan begitu juga warga, langsung menyambut Dosmar dengan sapaan senyum sumringah.
(rel/gun)