Medan, Ruangpers.com – Polrestabes Medan sedang mendalami kebenaran video yang menyebut adanya sejumlah mayat di lantai 9 kampus Universitas Prima Indonesia (Unpri) di Medan. Pihak Unpri pun merasa keberatan saat polisi mau melakukan penggeledahan.
Penasehat hukum Unpri Medan, Herman Brahmana membenarkan bahwa pada Senin (11/12/2023) malam, polisi datang untuk mengkroscek terkait video dugaan mayat itu. Herman lalu menyebut pihaknya keberatan untuk digeledah dan meminta agar pihak kepolisian harus ada izin dari PN Medan.
“Ini katanya polisi memang mau melakukan penggeledahan. Cuma tadi saya sudah katakan bahwa kami keberatan. Karena harus ada izin dari Ketua PN Medan,” kata Herman saat diwawancarai di lokasi.
Oleh karena itu, Herman meminta agar pihak kepolisian dapat datang besok harinya. Ia menyebutkan bahwa tidak menghambat proses penggeledahan.
“Kami hanya minta agar polisi membawa izin dari Ketua PN Medan untuk melakukan penggeledahan. Memang kalau ini urgen, tidak perlu izin itu. Tapi menurut kami ini tidak urgen,” sebutnya.
“Untuk terkait video itu saya tidak tahu. Bisa langsung ditanyakan ke humas yang lebih mengetahui,” tambahnya.
Sementara itu, Humas Unpri Medan Devi Marlin enggan memberikan keterangan saat hendak ditanyai soal video tersebut di lokasi.
“Sama orang legal aja ya,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, satu unggahan video yang menyebut adanya sejumlah mayat di lantai 9 kampus Unpri di Medan viral. Polisi kini di lokasi mengecek hal itu.
Pantauan detikSumut di lokasi sekitar pukul 22.00 WIB, Senin (11/12/2023), tampak personel kepolisian berada di lokasi. Ada juga dua unit mobil patroli serta satu unit mobil inafis dari Polrestabes Medan.
PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan telah mendapatkan informasi tersebut. Saat ini, pihaknya sedang berupaya mengecek kebenarannya.
“Ini kami sedang cek TKP. Siapa yang menghalangi penyelidikan akan ditindak sesuai aturan berlaku,” sebutnya.
Sumber : detik.com