Toba, Ruangpers.com – Gerakan Dosniroha melalukan donasi 5000 pcs kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba dalam menyukseskan program “Tarhilala”.
Gerakan Dosniroha juga menanggapi yang terjadi pada 7 Mei 2021, lalu, yaitu bantuan 4000 pcs karung plastik dari PT. Toba Pulp Lestari (TPL) Tbk kepada Pemkab Toba.
Bantuan karung plastik itu, diperuntukkan guna wadah penyimpanan sementara sampah organik dan non organic, sebagai salah satu bentuk menjaga kebersihan dan keasrian lingkungan agar tidak membuang sampah sembarangan, yang dicanangkan dalam program Tarhilala yang diusung oleh Pemkab Toba.
Dan juga agar dapat memanfaatkan sampah daur ulang untuk meningkatkan produk ekonomi masyarakat.
Melihat hal itu, Gerakan Dosniroha meyayangkan Pemkab Toba menerima bantuan 4000 pcs karung plastik dari TPL tersebut yang informasinya akan memberikan kurang lebih 10000 pcs karung plastik.

Sebaiknya, Pemkab Toba pilah – pilah dalam menerima bantuan, apalagi pihak TPL rentan berkonflik, ucap Ronald Regen Baringbing, Kordinator APPS dan sekaligus Pemuda Toba, Sabtu (5/6/2021).
Sementara, Andre Sinaga juga menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap Pemerintah yang menerima bantuan karung plastik dari pihak TPL tersebut.
Alasannya, masyarakat masih berkenan untuk memberikan karung plastik, melalui gerakan dosniroha dalam menggalang donasi pengumpulan karung plastik.
Masyarakat masih bersedia memberikan karung plastiknya, untuk tempat bak sampah, katanya.
Pengumpulan karung plastik yang ditargetkan 5000 pcs ini, ditargetkan selesai selama 23 hari dari Tanggal 5 hingga 28 Juni 2021.
Kami akan mendirikan posko tempat pengumpulan karung plastik. Untuk itu, kami sangat berharap besar terhadap seluruh elemen masyarakat, untuk bersama – sama memberikannya kepada Pemkab Toba, tutup Andre Sinaga.
(rel)