Simalungun, Ruangpers.com – Polres Simalungun menyelenggarakan Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat serta mengantisipasi kegiatan masyarakat di malam Minggu.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Sabtu (11/11/2023), mulai pukul 20.00 WIB hingga selesai, di lokasi yang dianggap rawan gangguan kamtibmas, di wilayah Kabupaten Simalungun.
Kapolres Simalungun, AKBP Ronald F. C. Sipayung, S.H., S.I.K., M.H, saat ditemui di lokasi kegiatan razia mengatakan, personel Polres Simalungun bersama rekan-rekan TNI dari Kodim 0207/Simalungun melaksanakan kegiatan razia di tempat-tempat rawan terjadinya tindakan kriminal di wilayah Perdagangan, Kabupaten Simalungun.
“Pelaksanaan kegiatan patroli skala besar yang dilanjutkan dengan kegiatan razia ini bertujuan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga, dan tadi kita sudah melaksanakan kegiatan antisipasi dan pencegahan adanya kegiatan balap liar serta melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas di sepanjang jalan yang banyak dikunjungi atau ditongkrongi oleh anak-anak muda atau remaja. Dan kegiatan ini dilakukan di wilayah hukum Polsek Perdagangan Resor Simalungun. Tentu kegiatan ini dilaksanakan juga dengan melihat dalam beberapa minggu terakhir ini kegiatan-kegiatan yang terjadi di wilayah hukum Polsek Perdagangan ini adanya kejadian yang menimbulkan keresahan di masyarakat berkaitan dengan gangguan kamtibmas, sehingga tadi dengan jumlah kekuatan sebanyak 40 personel Polres Simalungun dan 10 personel dari Koramil 06 Perdagangan dengan menggunakan kendaraan roda empat, serta roda dua menyusuri tempat-tempat berkumpulnya anak-anak remaja dan dilakukan pemeriksaan. Juga disampaikan himbauan kepada mereka agar tidak melakukan hal-hal yang berkaitan dengan tindak pidana, “kata AKBP Ronald ini, “ujar AKBP Ronald, Minggu (12/11/2023) dini hari.
Kapolres Simalungun juga menjelaskan, kegiatan razia di tempat hiburan malam guna mengantisipasi adanya perdaran narkoba.
“Hari ini kita juga melakukan razia di tempat hiburan malam di Karoke Anda dan melakukan tes urine, kepada para pengunjung dan para pengawas serta penjaga tempat ini, kita ingin pastikan bahwa tempat-tempat hiburan seperti ini tidak ada dijadikan tempat penyalagunaan ataupun peredaran narkoba,”ungkapnya.
Tentu ini dilakukan sebagai antisipasi supaya masyarakat juga tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum, kegiatan ini akan rutin dilaksanakan sehingga benar-benar bisa menekan peredaran ataupun penyalagunaan narkoba, katanya lagi.
Kegiatan KRYD dihadiri sejumlah pejabat Polres Simalungun, seperti Kapolres Simalungun dan perwakilan Dandim 0207/Simalungun, Kabag Ops, Kabag Log, Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kasat Samapta, Kasat Binmas, Kasat Intel, KBO Sat Reskrim, dan sejumlah perwira dan personel Polres Simalungun.
Turut hadir juga 10 personel Koramil 06 Perdagangan Kodim 0207/Simalungun.
Rangkaian kegiatan patroli dimulai dengan apel malam yang dipimpin oleh Kapolres Simalungun. Para personel kemudian melaksanakan patroli skala besar dengan pendekatan humanis untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif menjelang Pemilu 2024.
Patroli tersebut dilakukan di lokasi-lokasi yang diperkirakan rawan gangguan kamtibmas seperti tempat-tempat keramaian dan hiburan malam dengan melakukan pemeriksaan identitas dan penggunaan narkoba.
Selanjutnya, dilaksanakan kegiatan razia di wilayah perbatasan Kabupaten Simalungun dengan Kabupaten Batu Bara. Razia tersebut bertujuan untuk mengantisipasi masuknya peredaran narkoba. Sebanyak 40 kendaraan bermotor diperiksa dalam razia ini.
Patroli juga dilakukan di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun. Hal ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mencegah tindakan kriminal dan kenakalan remaja seperti balap liar dan penggunaan knalpot blong.
Pukul 00.00 WIB, dilaksanakan razia di tempat hiburan malam (THM) Karaoke Anda Perdagangan, dengan pengecekan urine oleh Urkes Polres Simalungun kepada pengunjung dan pegawai karaoke.
Dalam razia tersebut, tidak ditemukan adanya narkoba dan hasil tes urine para pengunjung dan pegawai karaouke hasilnya negatif.
(rel)