Pematang Siantar, Ruangpers.com – Sebanyak 20 orang siswa/i SMA Negeri 4 Kota Pematang Siantar, dinyatakan lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun 2023 yang sebelumnya dikenal dengan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan 4 orang diantaranya diterima di Intitut Teknologi Bandung (ITB).
Kabar gembira itu dibenarkan Plt Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Pematang Siantar, Jastman Saragi, S.Pd yang ditemui Ruangpers.com, Rabu siang tadi (5/4/2023), di ruang kerjanya, jalan Pattimura No 1 Pematang Siantar.
Selain ke ITB, lanjutnya, anak didik mereka juga diterima di Universitas Gajah Mada sebanyak 3 orang, dan Perguruan Tinggi Negeri ternama lainnya seperti Universitas Diponegoro, Universitas Air Langga, Universitas Tanjungpura, Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha, dan Universitas Pendidikan Indonesia dengan berbagai jurusan.
Jastman Saragi mengucapkan selamat kepada para anak didiknya yang masuk PTN jalur berprestasi tersebut dan berharap agar kesempatan berharga ini tidak disia-siakan.
“Memang menjadi kebanggaan kita, karena setiap tahunnya, anak didik kita pasti ada yang diterima masuk ITB lewat jalur berprestasi,”ungkap Jastman Saragi yang ramah dengan wartawan.
Dia juga berharap agar jejak anak didik mereka itu dapat diikuti para siswa/i lainnya (adik kelas) sehingga di tahun mendatang, semakin banyak jumlah siswa/i yang diterima masuk Universitas Negeri ternama lewat jalur prestasi.
“Dan bagi anak didik yang belum lolos SNBP agar tidak berkecil hati karena masih banyak peluang masuk Perguruan Tinggi Negeri dan bahkan saat ini, pendaftaran sekolah kedinasan sudah dibuka dan kita pasti mendoakan mereka,”ujar Saragi.
Berikut ini Nama- nama siswa/i SMA Negeri Pematang Siantar lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun 2023 yaitu :
1.Alfian Sembiring, Universitas Diponegoro, Jurusan Arsitektur
2.Annisa Maulana Siregar, Institut Teknologi Bandung, Jurusan FTMD
3.Diana Manurung, Universitas Airlangga, Jurusan Farmasi
4.Dita Pratiwi Harahap, Universitas Gadjah Mada (UGM), Jurusan Akuntansi.
5.Elsa Theresia Tampubolon, Tanjungpura, Jurusan Ekonomi Pembangunan.
6.Evagnez Octavia Butarbutar, Universitas Udayana, Jurusan Agroteknologi
7.Hani Sihombing, Institut Teknologi Bandung, Jurusan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati Rekayasa
8.Herlina Siwi Rouli Benedicta Malau, Universitas Diponegoro, Jurusan Teknologi Pangan
9.Juliana Panjaitan, Institut Teknologi Bandung, Jurusan Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (Kampus Cirebon)
10.Lily Trisna Devi Hutauruk, Universitas Gadjah Mada (UGM), Jurusan Filsafat.
11.Marchelina Siregar, Universitas Diponegoro, Jurusan Administrasi Bisnis
12.Maria Magdalena Riahta Anakenzya, Universitas Udayana, Jurusan Peternakan
13.Miranda Sinaga, Universitas Pendidikan Ganesha, Jurusan Ilmu Komputer
14.Monica Lauren Sinuraya, Universitas Pendidikan Indonesia, Jurusan Pendidikan Kimia
15.Mutiara Sani Saragih, Universitas Diponegoro, Jurusan Akuntansi
16.Pricillia Pragati Anggini Sijabat, Universitas Udayana, Jurusan Agribisnis
17.Risna Cantika, Universitas Diponegoro, Jurusan Kesehatan Masyarakat
18.Septy Dewi Clara Sitorus, Universitas Pendidikan Indonesia, Jurusan PGSD Kampus Sumedang
19.Tarsisius Davian Hutajulu, Institut Teknologi Bandung, Jurusan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB)
20.Three Vani Napitupulu, Universitas Gadjah Mada (UGM), Jurusan Pembangunan Wilayah
(red)