Medan, Ruangpers.com – Selain Air Terjun Dua Warna dan Sungai Dua Rasa, satu lagi destinasi wisata yang sayang banget kamu lewatkan di Sibolangit adalah Air Terjun Sampuren Putih. Tempat wisata ini diyakini memiliki tujuh tingkatan air terjun.
Meskipun terdapat jalur tracking yang sedikit curam, pengunjung tidak akan kecewa dengan indahnya air terjun dan pemandangan hutan di sekitarnya. Air Terjun Sampuren Putih Sibolangit sangat cocok kamu kunjungi bersama teman saat libur akhir pekan.
Penasaran di mana lokasi destinasi wisata satu ini? Berikut detikSumut telah merangkum ulasan lengkapnya untuk kamu. Yuk, langsung saja simak artikel di bawah.
Lokasi Air Terjun Sampuren Putih
Air Terjun Sampuren Putih terletak di Negeri Gugung, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Lokasinya berjarak sejauh 51,7 km dari Kota Medan. Detikers dapat menempuh perjalanan selama 1 jam 56 menit menggunakan kendaraan roda empat dan 1 jam 41 menit dengan kendaraan roda dua.
Setelah sampai di pintu masuk tempat wisata, detikers masih perlu melakukan tracking lagi sejauh 300 meter selama 15 menit untuk benar-benar sampai di Lokasi wisata.
Fasilitas Air Terjun Sampuren Putih
Selain memiliki air terjun dengan pemandangan yang indah, pengelola juga menyediakan beberapa fasilitas yang bisa kamu nikmati ketika berkunjung ke sini, yaitu:
– Musala
– Area camping
– Toilet
– Warung makan
Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
Air Terjun Sampuren Putih buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB-20.00 WIB. Bagi pengunjung yang masuk dikenakan biaya sebesar Rp 5 ribu per orang.
Daya Tarik Air Terjun Sampuren Putih
Daya tarik utama di lokasi wisata ini tentunya adalah Air Terjun Sampuren Putih yang tingginya sekitar 3 meter. Sampuren merupakan bahasa Karo yang berarti air terjun. Air terjun yang tidak terlalu tinggi ini sebenarnya memiliki tujuh tingkatan, tapi hanya satu tingkatan saja yang bisa kita lihat langsung.
Dikutip dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Utara, konon tinggi Air Terjun Sampuren Putih mencapai 150 m dan melewati tebing curam yang berkelok sampai membentuk aliran sungai Lau Jabi yang mengandung belerang. Tingkatan terakhir air terjun terlebih dulu keluar dari mulut goa lalu jatuh ke tanah membentuk buih berwarna putih.
Meskipun memiliki air terjun yang indah dan air yang sejuk, detikers perlu berhati-hati jika ingin berenang karena aliran airnya cukup deras. Kita juga harus tetap menjaga kebersihan dan kenyamanan lokasi wisata dengan tidak membuang sampah sembarangan serta berperilaku sopan.
Selain keindahan air terjun, detikers juga bisa berfoto ria karena tempat wisata ini menyajikan berbagai spot foto dengan nuansa alam yang menyejukkan. Di setiap sisi air terjun terdapat banyak pepohonan dan tanaman hijau yang memanjakan mata.
Jika tidak bisa berenang dan ingin berlama-lama di sini, pengelola juga menyediakan area camping untuk kamu. Dengan membawa tenda dan perlengkapan kemah sendiri, kamu sudah bisa menikmati aktivitas camping ditemani suara gemercik air dan keindahan air terjun.
Demikianlah ulasan lengkap terkait Air Terjun Sampuren Putih. Bagaimana detikers, tertarik untuk mengunjungi destinasi wisata yang satu ini?
Sumber : detik.com