Simalungun, Ruangpers.com – Kapolres Simalungun, AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H, memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2022, Senin (3/1/2022), di Lapangan Apel Polres Simalungun, Jalan Jhon Horailam Saragih, Kelurahan Pamatangraya, Kecamatan Pamatangraya, Kabupaten Simalungun.
Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Kayan 2022 ini juga dihadiri Danki Brimob Kompi 2 Yon B, AKP Ghafur Hidayat, S.I.K, M.H, Denpom I/1 Pematangsiantar, Kapten CPM S. Sembiring, Kepala BPBD Pemkab Simalungun, Ramadhan Damanik, Kasat Pol PP Simalungun, Armadi Girsang, dan Kadis Perhubungan Simalungun, Sabar P. Saragih.
Sebelum menyampaikan sambutan, Kapolres Simalungun terlebih dahulu memeriksa barisan pasukan. Dan menyematkan pita tanda dimulainya Operasi Zebra Toba 2022 Polres Simalungun.
Kapolres Simalungun menyampaikan amat Kapolda Sumatera Utara, Irjen. Pol. Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si, bahwa apel gelar pasukan Operasi Mandiri Kewilayahan “Zebra Toba 2022” ini dilaksanakan secara serentak oleh Polda Sumatera Utara beserta Polres jajaran.
“Apel gelar pasukan yang kita laksanakan hari ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi “ZEBRA TOBA-2022”, baik pada aspek personel, sarana prasarana, termasuk keterlibatan seluruh unsur terkait,”tegas Kapolres.

Sebagaimana kita ketahui bersama, permasalahan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas masih sangat memprihatinkan.
Hal tersebut tentu tidak terlepas dari rendahnya kesadaran (terhadap aturan berlalu lintas) dan kepatuhan para pengguna jalan, sehingga berpotensi menimbulkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan kerugian materiil maupun korban jiwa, ujarnya.
Lanjutnya, bahwa selama periode Januari-Agustus 2022, telah terjadi 4.306 kecelanaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 1.153 orang, korban luka berat sebanyak 1.443 orang, korban luka ringan sebanyak 4.786 orang, serta kerugian materil sejumlah Rp.11.355.120.000.
Masih katanya, bahwa operasi ini upaya peningkatan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) jelang perayaan natal dan tahun baru 2023.
Pelaksanaan operasi akan berlangsung selama 14 hari terhitung mulai tanggal 3 – 16 Oktober 2022 dengan mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Guna Mewujudkan Kamseltibcar Lantas Yang Presisi”, kata Kapolres membaca amanat Kapolda Sumut.

“Operasi Zebra Toba 2022 merupakan Operasi Harkamtibmas bidang lalu lintas, yang mengedepankan kegiatan pre-emtif dan Preventif, didukung pola penegakan hukum secara elektronik menggunakan etle statis dan mobile maupun teguran secara simpatik. Pelaksanaan Operasi Zebra-Toba 2022 ini utamanya bertujuan untuk mengurangi angka” pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, mengurangi angka fatalitas akibat kecelakaan lalu lintas, serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,”ujarnya.
Dan sasaran Operasi Zebra Toba 2022 yaitu segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata, yang menyebabkan kemacetan dan pelanggaran lalu lintas, baik sebelum, pada saat dan pasca operasi.
“Melalui kesempatan ini, saya berharap seluruh personel yang terlibat dalam pelaksanaan operasi nantinya agar benar-benar memahami cara bertindak yang harus dilaksanakan, antara lain melaksanakan deteksi dini, penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi/tempat yang rawan kemacetan, pelanggaran dan terjadi kecelakaan lalu lintas, melaksanakan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang kamseltibcarlantas melalui sosialisasi pada media cetak, elektronik maupun media sosial, melaksanakan edukasi dan membangun kesadaran masyarakat untuk tertib dalam berlalu lintas, melaksanakan penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas melalui pemberian tilang maupun teguran secara elektronik dengan etle mobile pada 7 (tujuh) prioritas pelanggaran melaksanakan penegakan hukum dan penyidikan kecelakaan lalu lintas secara profesional, proporsional dan prosedural, serta melakukan counter opini terhadap berita-berita hoaks di media sosial maupun media mainstream terkait operasi “Zebra Toba2022”,”beber Kapolres.
Kapolres Simalungun sebelum menutup sambutannya juga berpesan kepada seluruh personil yang terlibat operasi agar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, mengedepankan sikap humanis, selalu menjaga kesehatan dan meningkatkan kewaspadaan dan selalu mengutamakan protokol kesehatan.
(rel)