Sumut

Ini Kata Sekda Pakpak Bharat Saat Membuka Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting

Pakpak Bharat, Ruangpers.com – Sekretaris Daerah Pakpak Bharat, Jalan Berutu, S.Pd, MM, membuka forum koordinasi percepatan penurunan stunting Kabupaten Pakpak Bharat, di Aula Bale Sada Arih, Kantor Bupati Pakpak Bharat, Kamis (09/11/2023) lalu.

Forum koordinasi ini dilaksanakan guna mengevaluasi capaian dan upaya percepatan penanganan stunting di Kabupaten Pakpak Bharat.

Yusrizal Batubara, S.Sos, Sekretaris BKKBN Perwakilan Sumatera Utara mengungkapkan, upaya percepatan penanganan stunting di Kabupaten Pakpak Bharat tergolong cepat.

Masuk tahun ketiga, kita dalam upaya penuruan stunting, diawal pencanangan program ini, Kabupaten Pakpak Bharat berada diposisi 40 persen prevalensi stunting, namun kini persentasi penurunan stunting ini cukup besar, kita berharap di tahun 2024, angka penurunan stunting ini bisa mencapai posisi yang ditargetkan.

Sasaran kita saat ini adalah pengurangan resiko stunting, guna mencegah terjadinya kasus stunting baru, jelas dia.

Advertisement. Scroll to continue reading.
Forum koordinasi percepatan penurunan stunting Kabupaten Pakpak Bharat, Kamis (09/11/2023) lalu.

Sementara itu, Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor dalam sambutan tertulisnya mengurai, bahwa penanganan stunting harus dilihat dari banyak aspek.

Stunting ini taruhannya terlalu besar kalau kita abaikan, dan dampaknya jangka panjang, sehingga kita tidak bisa mengukur dalam jangka waktu yang seketika dalam penanganannya.

Maka dalam penanganannya stunting ini harus melihat banyak aspek, seperti aspek kesehatan, aspek keluarga, maupun aspek perilaku.

Artinya pengentasan stunting harus dilakukan secara terpadu serta butuh komitmen kuat dari semua stakeholder.

Tidak hanya menjadi tugas instansi leader, tapi butuh keterlibatan semua pihak yang ada di kabupaten ini, jelas Bupati.

“Saya menegaskan kepada tim percepatan penurunan stunting (TPPS) Kabupaten Pakpak Bharat untuk lebih serius melaksanakan program intervensi sensitif dan intervensi spesifik  untuk membuat rencana kerja serta rencana aksi yang lebih cepat, terukur, efektif dan tepat sasaran, “pesan Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah.

 

(JB)

Ruangpers.com

Leave a Comment

Recent Posts

Cara Urus Kartu ATM yang Tertelan, Begini Caranya

Jakarta, Ruangpers.com - Mesin ATM atau Automatic teller Machine memudahkan nasabah bank untuk melakukan transaksi…

2 jam ago

Penginapan di Tebing Tinggi Terbakar, Diduga Dipicu Korsleting Listrik

Tebing Tinggi, Ruangpers.com - Sebuah penginapan di Jalan Suprapto, Kelurahan Pasar Gambir, Kecamatan Tebing Tinggi,…

2 jam ago

Heboh Emak-Emak Ngamuk-Tampar Polisi Berujung Dilaporkan

Makassar, Ruangpers.com - Seorang emak-emak berinisial M (43) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) marah-marah…

2 jam ago

Terkait Bantuan Bencana di Desa Simangulampe, Berikut Penjelasan Kadis Sosial Humbahas

Humbahas, Ruangpers.com  - Terkait bantuan bencana di Desa Simangulampe yang katanya belum dibagikan kepada masyarakat…

19 jam ago

Polres Pematangsiantar Hadiri Penanaman Pohon di Waduk Simarimbun Perumda

Pematangsiantar, Ruangpers.com - Kapolres Pematangsiantar, AKBP Yogen Heroes Baruno SH, SIK diwakili Kasat Binmas, AKP…

19 jam ago

Main Futsal Berujung Pengeroyokan, Polsek Siantar Selatan Amankan Dua Orang Pelaku

Pematangsiantar, Ruangpers.com - Polsek Siantar Selatan berhasil mengamankan dua pelaku penganiayaan secara bersama - sama…

20 jam ago