Jakarta, Ruangpers.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi membuka Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) Tahun 2021.
Mereka yang lolos bakal ditempatkan di sekolah kedinasan di bawah Kemenhub. Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia-Sekolah Tinggi Transportasi Darat (PTDI-STTD).
Hindro Surahmat mengatakan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) mendapatkan alokasi calon taruna sebanyak 3.210 orang.
Mereka akan disebar ke 21 sekolah kedinasan atau Unit Pelaksana Tugas (UPT) di bawah BPSDMP Kemenhub.
“Dari jumlah tersebut Matra Darat dengan jumlah 5 sekolah kedinasan mendapatkan alokasi Sipencatar yang paling besar yaitu sebanyak 1.548 peserta, dimana di dalamnya ada PTDI-STTD. Ini merupakan peluang bagi remaja putra dan putri yang ingin meniti karier di bidang transportasi, khusus transportasi darat,” katanya, Minggu (18/4/2021).
Hindro mengatakan, proses pendaftaran sudah dibuka sejak 9 April dan ditutup pada 30 April 2021. Calon taruna dapat mendaftar melalui http://sscndikdin.bkn.go.id atau http://sipencatar.dephub.go.id.
Dalam Sipencatar 2021 ada dua jalur penerimaan. Pertama, pola reguler dengan pola pembibitan dan non pembibitan, Kedua, jalur nonreguler atau mandiri. Untuk pola pembibitan ini terdiri atas pola pembibitan pemda dan pola pembibitan pusat (Kemenhub).
“Dan untuk tahapan Sipencatar jalur regular pola pembibitan daerah yang dikhususkan untuk putra dan putri yang berasal dari daerah yang sudah menandatangani kesepakatan seperti dengan PTDI-STTD dan ada juga pola pembibitan pusat, dimana ada tiga tahap,” kata Hindro.
Pertama melalui seleksi administrasi secara online, lalu tahap kedua adalah tes kompentesi dasar berbasis CAT (Computer Assisted Test).
Sedangkan untuk tahap ketiga atau terakhir calon taruna dan taruni harus mengikuti test kesehatan, tes kesamaptaan dan psikotest serta wawancara.
“Dan untuk tahun ini, PTDI-STTD, yang merupakan salah satu favorit yang banyak di incar oleh para calon taruna dan taruni membuka tiga program pendidikan terdiri dari dua Diploma Tiga (D-3) yaitu, Manajemen Transportasi Jalan (MTJ) dan Manajemen Transportasi Perkeretaapian (MTP) serta satu Diploma Empat (D-4) Transportasi Darat serta akan segera dibuka juga prodi Strata Dua (S-2),” katanya.
Di masa Pandemi Covid 19 ini, kata Hendro, PTDI-STTD tetap menjalankan proses belajar dan mengajar sesuai arahan dari Kemenhub dan Gugus Tugas Covid 19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat yaitu dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan rajin mencuci tangan.
“Tidak hanya itu, PTDI-STTD juga membina mental dan akhlak taruna dan taruni ini hal ini melalui sarana ibadah yang kami siapkan. Di mana saat ini kami tengah mengembangan Masjid Nurul Fikri yang awalnya hanya dapat diisi 450 orang dan jika sudah jadi akan dapat menampung 1.600 orang. Hal ini kami pandang penting guna mengantisipasi jumlah taruna yang terus meninggat dan saat ini berjumlah 3.100 orang,” tuturnya.
Sumber : iNews.id