Pakpak Bharat, Ruangpers.com – Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat menggelar pertemuan dengan pihak PT. Parna Raya dan para petani, di kawasan Food Estate, di Desa Ulu Merah, Sitellu Talu Urang Julu, Kamis (09/03/2023), lalu.
Pertemuan ini dilakukan guna memberikan edukasi dan sosialisasi bagi para petani tentang Analisa Usah Tani (AUT), serta perjanjian kerja sama antara PT. Parna Raya dengan para petani yang nantinya akan bekerja sama dalam pengerjaan kawasan Food Estate.
Staf Khusus (Kemenko Marves) RI, Van Basten menjelaskan, bahwa sosialisasi ini penting dilakukan antara para pihak yang akan menjalin kerja sama guna menghindari kesalahpahaman di kemudian hari.
Ini penting untuk kita sosialiasikan, kita bicarakan bersama, intinya kami dari Kemenko Marves ingin kerja sama ini harus sama-sama menguntungkan semua pihak, jangan sampai kemudian nantinya ada pihak yang merasa dirugikan, ini tidak boleh terjadi, ujarnya.
Beberapa polin penting yang dibahas dalam pertemuan ini diantaranya skema kerja sama antara Petani dengan offtaker, permodalan, teknis budidaya, sarana produksi, pasca panen serta metode penjualan.
Mudah-mudahan tidak ada hambatan, nanti tanggal 16 maret akan kita lakukan penandatanganan kerja sama antara petani dengan PT. Parna Raya, setelah itu akan segera kita lakukan penanaman, jelas Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pakpak Bharat, Adei Johan Banurea, SP, MP.
(JB)