Hukum

Pembunuhan Ibu dan Anak Tanpa Busana di Subang, Kapolda Jabar Intruksikan Direskrimum Segera Ungkap

Bandung, Ruangpers.com – Belum terungkapnya pelaku pembunuhan ibu dan anak di Kabupaten Subang, Jabar menjadi beban tersendiri bagi pihak kepolisian.

Pihak kepolisian pun dituntut bekerja lebih cepat untuk mengungkap tabir pembunuhan sadis yang sudah dua bulan lebih tak terungkap sejak jasad ibu dan anaknya itu ditemukan telanjang di bagasi mobil Alphard yang terparkir di rumah korban.

Di bawah kepemimpinan Kapolda Jabar yang baru, Irjen Pol Suntana, Polda Jabar pun mengakui bahwa kasus pembunuhan sadis ini menjadi pertaruhan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

Oleh karenanya, Kapolda Jabar secara khusus telah mengintruksikan Direktur Reserse Kriminal Umum (Diskrimum) Polda Jabar untuk bergerak cepat mengungkap misteri yang menyelimuti kasus tersebut.

“Saya sudah tugaskan direktur serse agar kasus ini segera (diungkap) karena menyangkut tingkat kepercayaan Polri juga,” tegas Kapolda Jabar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Senin (15/11/2021).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Meski begitu, Kapolda Jabar yang baru menjabat sejak 31 Oktober 2021 lalu itu pun tetap meminta masyarakat bersabar dalam menyikapi kasus ini. Pasalnya, kata Kapolda Jabar, sebuah perkara memang terkadang sulit dan mudah untuk diungkap.

“Penanganan kasus itu kadang lebih gampang kadang lebih susah,” ujarnya.

Kapolda Jabar pun memastikan bahwa proses penyelidikan kasus pembunuhan ini dan anak ini terus berjalan.

“Polisi tetap melakukan proses karena memang pengungkapan suatu perkara dalam kasus pembunuhan kadang-kadang gampang cuma sehari, kadang-kadang itungan jam,” tutur eks Wakabaintelkam itu.

Dia juga mengungkapkan contoh penanganan perkara saat dirinya masih menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya, seperti kasus pembunuhan di Pulomas hingga pemukulan di Bus Transjakarta. Menurut dia, kedua kasus itu ditangani dengan cepat.

“Tetapi, ada kasus tertentu juga yang kadang proses pengujiannya itu harus hati-hati,” katanya.

Diketahui, Warga Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang digegerkan penemuan mayat Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di dalam bagasi mobil Alphard, Rabu (18/8/2021).

Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan langsung datang ke lokasi kejadian. Polisi yang datang ke TKP langsung menuju mobil Alphard tempat ditemukannya korban.

Saat bagasi mobil dibuka, ternyata di dalamnya terdapat dua korban yang tak lain ibu dan anak gadisnya dengan kondisi tak berbusana dan luka parah di bagian kepala.

Baca Juga : Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak Gadisnya, Ini Cerita Danu Kuras Bak Mandi Bercampur Darah

Keluarga korban yang datang ke lokasi kejadian pun histeris saat polisi mengevakuasi kedua korban. Kedua korban tersebut, yaitu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

 

Sumber : Sindonews.com

Ruangpers.com

Leave a Comment

Recent Posts

Polri Siap Amankan dan Sukseskan World Water Forum ke-10 di Bali

Simalungun, Ruangpers.com - Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba, mengumumkan, bahwa Bali akan menjadi…

2 jam ago

Saling Lapor, Polsek Siantar Barat Selesaikan Kasus Penganiayaan dengan Mediasi

Pematangsiantar, Ruangpers.com - Polsek Siantar Barat melalui personil piket SPKT dan Unit Reskrim, menyelesaikan perkara…

2 jam ago

Polsek Siantar Selatan Amankan Sejumlah Senjata Tajam Saat Laksanakan KYRD

Pematangsiantar, Ruangpers.com - Polres Pematangsiantar melalui personil Polsek Siantar Selatan dan Koramil 03 Siantar Selatan,…

2 jam ago

Cara Urus Kartu ATM yang Tertelan, Begini Caranya

Jakarta, Ruangpers.com - Mesin ATM atau Automatic teller Machine memudahkan nasabah bank untuk melakukan transaksi…

13 jam ago

Penginapan di Tebing Tinggi Terbakar, Diduga Dipicu Korsleting Listrik

Tebing Tinggi, Ruangpers.com - Sebuah penginapan di Jalan Suprapto, Kelurahan Pasar Gambir, Kecamatan Tebing Tinggi,…

13 jam ago

Heboh Emak-Emak Ngamuk-Tampar Polisi Berujung Dilaporkan

Makassar, Ruangpers.com - Seorang emak-emak berinisial M (43) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) marah-marah…

13 jam ago