Jambi, Ruangpers.com – Pengelola koperasi, Tigor Nainggolan (28), tewas mengenaskan dengan penuh luka bacok.
Mayatnya ditemukan tertelungkup dan masih memakai helm warna putih di pinggir Jalan Penerangan, RT 23, Bagan Pete, Alam Barajo, Kota Jambi, Senin (24/5/2021).
Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Handres mengatakan, korban diduga dibunuh. Pasalnya saat ditemukan, sekujur tubuh korban penuh dengan luka bacok, terutama di bagian perut dan ketiak. Darah segar mengalir dari luka-lukanya.
“Dari keterangan sejumlah saksi, sebelum tewas terbunuh, Tigor sempat berteriak meminta tolong,” ujarnya di Jambi, Senin (14/5/2021). Namun, beberapa saat kemudian, warga sudah tidak lagi mendengar suara jeritan korban.
Saat warga mencari sumber suara, mereka malah menemukan korban sudah tidak bernyawa tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan.
“Jadi dari keterangan sementara dari saksi, korban memang sempat meminta tolong, tetapi korban saat ditemukan sudah tewas,” kata Handres.
Dari informasi yang didapat di lokasi penemuan mayat, sebelum tewas, korban diduga sempat berkelahi dengan pelaku yang menyerangnya hingga melarikan diri.
Korban ditemukan tewas sejauh kurang lebih 50 meter dari sepeda motor yang ditengarai miliknya. Tidak hanya itu, tidak jauh dari tubuh korban ditemukan barang bukti berupa senjata tajam jenis parang dan magazine.
Bahkan, di sepanjang jalan dari lokasi korban ditemukan hingga ke sepeda motor banyak terdapat bercak darah.
“Mungkin dia sempat melawan atau lari, soalnya posisinya sudah jauh dari motor,” kata seorang warga yang berada di lokasi, Senin (24/5/2021).
Dari pantauan, barang bukti berupa parang dengan ukuran panjang sekira 30 cm ditemukan sekitar 5 meter dari sepeda motor.
Diduga pelakunya membuang parang tersebut ke semak-semak, usai menghabisi nyawa korban.
Sumber : iNews.id