Jakarta, Ruangpers.com – Kegiatan susur sungai siswa MTs Harapan Baru Cijantung di Sungai Cileueur, Dusun Wetan, Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berubah menjadi petaka. Belasan siswa tewas tenggelam dan lainnya dalam proses evakuasi.
Informasi diperoleh, para siswa dan guru awalnya melaksanakan latihan pramuka dan kegiatan susur sungai. Mereka turun ke sungai dan terbawa arus.
Kepala Badan Search and Rescue (Basarnas) Bandung Deden Ridwansah mengatakan, menerima informasi siswa tenggelam saat susur sungai pukul 17.20 WIB.
“Berdasarkan laporan yang diterima sebanyak 150 orang siswa dan siswi MTs Harapan Baru Ciamis melakukan kegiatan susur sungai atau bersih-bersih sungai. Tiba-tiba beberapa orang siswa tenggelam di lokasi Leuwiili,” kata Deden, Jumat (15/10/2021) malam.
Menurutnya, Basarnas Bandung menerjunkan tim SAR dari Pos SAR Tasikmalaya untuk membantu pencarian dan pertolongan terhadap para korban.
Hasil operasi SAR, tim berhasil mengevakuasi 11 korban yang hanyut dan tenggelam di Sungai Cileueur.
“Para korban ditemukan telah meninggal dunia antara lain, Aldo, Fatah, Candra Rizki, Alfian, Khansa, Dea Rizki, Aditya, Kafka, Fahrur, Fadzri, dan Siti Zahra,” ujar Deden.
Total korban yang terseret arus sungai sebanyak 21 orang. Dari hasil operasi SAR yang dilakukan tim gabung, telah 11 korban meninggal berhasil dievakuasi.
Sementara 10 orang lain berhasil diselamatkan. Saat ini BPBD Ciamis bersama PMI dan unsur relawan sudah berada di lokasi untuk pencarian sekaligus pendataan korban.
Sumber : iNews.id