Humbahas, Ruangpers.com – Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Humbang Hasundutan melaksanakan ibadah bulanan dan workshop kepada Kader-kader TP. PKK guna meningkatkan iman dan takwa kader serta wawasan tentang Rumah Layak Huni dan Ketahanan Pangan yang dilaksanakan di Pendopo Perkantoran Bukit Inspirasi Doloksanggul, Selasa (21/5/2024).
Pdt. Dody Simamora dari Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Merdeka Doloksanggul dalam khotbahnya menyampaikan, bahwa kita setiap saat ditolong oleh Roh Kudus.
Oleh karena itu Ibu-ibu PKK tidak perlu takut akan hal apa pun di dunia ini.
Roh Kudus bersama dengan kita setiap waktu dan di setiap tempat. Oleh karena itu, kita jangan mendukakan Roh Kudus, kita jangan menyakiti Roh Kudus. Roh Kudus bersama kita dimana pun. Kalau kamu berbuat yang jahat yang tidak berkenan, Roh Kudus tersakiti, ujarnya.
Sebagai Ilustrasi, suatu ketika saya dan bersama anak saya bersama-sama ke suatu tempat, dan disana ia mengenal seorang tua dan meminta uang seribu rupiah untuk jajannya. Karena saya besamanya, saya merasa keberatan dan tersakiti. Saya merasa terhina, masakan seribu rupiah harus minta sama orang lain? Karena dia bersama saya. Oleh karena itu, jangan mendukakan Roh Kudus yang senantiasa bersama kita, pesannya.
Dalam ketritunggalan-Nya, Yesus berkata “setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak Manusia, ia akan diampuni; tetapi barang siapa menghujat Roh Kudus ia tidak akan diampuni”. (Luk 12 : 10)
Usai ibadah, kegiatan dilanjutkan dengan workshop dengan topik Rumah Layak Huni oleh Kadis PKP Humbang Hasundutan, Anggiat Simanullang dan Ketahan Pangan oleh Kadis Pertanian yang diwakili Sanita Hutabarat.
Ketua TP. PKK Humbahas, Ny Lidya Kristina Dosmar Banjarnahor, SE dalam arahannya pada pembukaan workshop Pokja 3 menyampaikan terimakasih kepada Pokja 3 yang sudah mempersiapkan kegiatan ini, dan diharapkan semua Pokja bisa memaksimalkan kegiatan-kegiatan di masing-masing Pokja sehingga meningkatkan wawasan Kader-kader TP. PKK dan bisa mengaplikasikannya di desa masing-masing.
Pada kesempatan itu juga, Ketua TP. PKK menyampaikan, bahwa sebagai kader TP. PKK yang sekaligus menjadi seorang ibu anak-anak, perlu memahami perkembangan usia anak. Salah satu usia yang perlu dipahami adalah usia atau masa ‘remaja’.
Remaja adalah masa yang penuh dengan kesempatan.
“Oleh karena itu, sebagai seorang ibu, masing-masing kita harus memahami dan tetap memantau si anak, karena pada masa ini dia merasa sudah mampu mandiri padahal belum,” jelas Ketua TP. PKK.
Turut hadir pada ibadah bulanan dan workshop TP. PKK Humbang Hasundutan ini, Wakil Ketua TP. PKK Humbahas, Erma Oloan Paniaran Nababan.
(rel)
