Humbahas, Ruangpers.com – Bencana alam yang malanda Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbahas, menyebabkan 14 rumah rusak berat, 11 korban masih belum ditemukan dan 1 orang telah ditemukan meninggal dunia, Sabtu siang (2/12/2023).
Upaya keras masih dikerjakan pihak Pemkab Humbahas bersama warga untuk pencarian korban dengan sejumlah alat berat yang terdiri dari 2 unit excavator, 1 unit loader dan 1 unit backhoe loader.
Bahkan sekitar 100 personil Polri, 90 personil TNI dan 4 personil orang Basarnas Pos Parapat telah berada di lokasi beserta seluruh aparatur Pemkab Humbahas terkait penanggulangan bencana tersebut.
Sebelum diteliti lebih lanjut, diperkirakan bencana ini disebabkan liquifaksi tanah.
Bupati Humbang Hasundutan bersama Kapolres Humbang Hasundutan dan Dandim TU 0210 mengkoordinir pelaksanaan normalisasi di lapangan.

Selanjutnya untuk korban penduduk yang selamat telah disediakan penampungan sementara dengan menyediakan kebutuhan pangan dan sandang menunggu proses normalisasi dan rehabilitasi selesai dilaksanakan.
Para pengungsi ditempatkan di 2 posko yaitu Posko 1 : Kantor Camat Baktiraja sebanyak 80 orang dan di Posko 2 : Gedung Serbaguna HKBP Simangulampe sebanyak 60 orang.
Kemudian akan dilakukan mitigasi untuk menghindari kejadian bencana yang mungkin terjadi.
Selain itu, masyarakat diminta agar tetap tenang dan jangan berbondong-bondong memenuhi lokasi bencana agar proses normalisasi di lapangan bisa berjalan lancar.
(rel)