Wali Kota Apresiasi Puncak HUT Hari Guru Nasional Ke 78 di Pematang Siantar, Guru Purnabakti Terima Penghargaan !

Pematang Siantar, Ruangpers.com – Acara puncak perayaan Hari Guru Nasional Tahun 2023 dan HUT PGRI Ke-78 di Kota Pematang Siantar berlangsung meriah dan juga penuh haru, apalagi saat para undangan menyanyikan lagu hymne Guru.

HUT Hari Guru tersebut langsung dihadiri Wali Kota Pematang Siantar, dr. Susanti Dewayani, Sp.A dan Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar, H.K Erizal Ginting SH, Kamis pagi (30/11/2023), di Aula Universitas Simalungun (USI), jalan Sisingamangaraja Pematang Siantar.

Kegiatan yang dihadiri ribuan guru dari tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMK dan SMK ini, diawali dengan workshop dengan tema “Transformasi Guru Wuudkan Indonesia Maju” dengan narasumber, Prof. Dr. Sri Minda Murni, M.S, Guru Besar Universitas Negeri Medan dan Agus Wongso, ST, sebagai Motivator atau Trainer.

Pada kesempatan itu, Agus Wongso dari Lembaga Yayasan Rajaya Jogja memotivasi para Guru agar memiliki kreatifitas, berpikir positif dan memiliki daya ingat yang kuat.

Sementara, Prof. Dr. Sri Minda Murni, M.S, menyinggung kondisi Guru saat ini yang lebih suka memberikan materi yang mudah kepada siswa dan “alergi” kalau kurikulum berubah.

Menurutnya, Guru saat ini cendurung menghindari mengajarkan materi yang sulit, padahal Guru itu harus terus belajar untuk capaian kegiatan belajar mengajar.

Bahkan, katanya, Guru juga sering mengajar tidak membaca kurikulum.

Dan umumnya juga menyederhanakan pembelajaran secara monoton.

Prof. Dr. Sri Minda Murni, M.S, mengajak para Guru agar terus berbenah dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, sehingga Indonesia Emas 2045 dapat terwujud seiring dengan meningkatnya kualiatas pendidikan.

Sementara, Ketua Panitia Hari HUT Guru Nasional Ke 78 Kota Pematang Siantar, Edwar Simarmata MSi dalam laporannya menyebutkan, peringatan HUT Guru Nasional Ke 78 tahun 2023 ini diiukuti para Guru Kota Pematang Siantar yang mengajar di TK/PAUD, SD, SMP, SMA dan SMK.

Lanjutnya, kegiatan ini diadakan Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar dan Cabang Dinas Pendidikan Siantar.

Puncak HUT Guru Nasional Ke 78 ini, kata Edwar Simarmata, diisi dengan workshop yang tujuannya menambah wawasan para Guru khususnya dalam mendidik siswa di sekolah dan juga diadakan  penyerahan penghargaan kepada para Guru yang memasuki purnabakti atau pensiun dan penyerahan hadiah bagi para Guru pemenang perlombaan seperti lomba Platform Merdeka Mengajar (PMM), Sekolah Sehat dan Karya Tulis Ilmiah.

Tak luput, mantan Ketua Forum Komunikasi Guru Olahraga (FKGOR) Pematang Siantar ini menyampaikan terimakasih atas dukungan Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar dan Cabang Dinas Pendidikan Siantar, para sponsor seperti Bank Sumut, para Guru-guru se Kota Pematang Siantar, dan khususnya Wali Kota Pematang Siantar, dr. Susanti Dewayani, Sp.A dan Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar, H.K Erizal Ginting SH, sehingga puncak HUT Guru tahun ini meriah dan para Guru termotivasi.

Kata sambutan Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Wilayah VI, Drs. Ramadhan Zuhri Bintang, MAP, yang disampaikan Kasubag TU, Muktar Marbun, SPd, MEng menyebutkan, dunia pendidikan tengah dihadapkan pada perubahan paradigm akibat revolusi indiustri 4.0. Dimana digitalisasi menjadi kebutuhan namun belum semua Guru maupun Siswa dapat mengaksesnya dengan baik. “Kesenjangan digital ini menunutut kita untuk lebih bijak dalam menghadirkan teknologi sebagai sarana pembelajaran,”katanya.

Masih katanya, bahwa “Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar” yang menjadi tema Hari Guru Nasional 2023 menjadi harapan bersama untuk mendorong perubahan positif.

“Dan semua Guru memiliki peran penting dalam mewujudkan konsep ini,”ujarnya sambil mengapresiasi terlaksananya puncak perayaan HUT Hari Guru Nasional Ke 78 di Pematang Siantar dengan sukses dan meriah.

Sementara, Plt Kepala Dinas Pendidikan Pematang Siantar, Rudol Barmen Manurung, M.Pd, dalam kata sambutannya, lebih dulu menyapa para Guru dengan semangat.

Plt Kepala Dinas Pendidikan menyebutkan, kita patut bersyukur dan bersukacita karena dapat berkumpul untuk memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2023 dan HUT PGRI Ke-78 di Kota Pematang Siantar.

Rudol Barmen Manurung, M.Pd mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Ibu Wali Kota Pematang Siantar, dr. Susanti Dewayani, Sp.A, Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar, H.K Erizal Ginting SH, Forkopimda Pematang Siantar, Kepala Kantor Kementerian Agama Pematang Siantar, Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Wilayah VI, Rektor USI, para pimpinan OPD, Pimpinan Bank Sumut Cabang Pematang Siantar, Pengurus PGRI dan Ketua Ikatan Guru Indonesia Kota Pematang Siantar, para Kepala Sekolah dan terkhusus bagi Guru – guru Kota Pematang Siantar.

Pada kesempatan bersejarah itu, Rudol Barmen Manurung, M.Pd menyampaikan beberapa informasi terkait kondisi pendidikan di Kota Pematang Siantar kepada Wali Kota Pematang Siantar.

Dia memaparkan jumlah sekolah saat ini, mulai tingkat PAUD/TK, SD dan SMP dan termasuk jumlah peserta didik.

Dan tak kalah penting, terkait jumah Guru di Kota Pematang Siantar berdasarkan status sekolah atau status kepegawaian yaitu PNS/PPPK dan Non PNS, dan jika ditotal mulai tingkat PAUD/TK, SD dan SMP jumlahnya mencapai 3464 orang.

Mantan Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Pematang Siantar ini juga menjelaskan soal realisasi pembayaran Tunjangan Profesi Guru Triwulan 3 dan juga jumlah Guru yang mengikuti program Guru Penggerak.

“Demi mewujudkan mutu pendidikan di Kota Pematang Siantar agar semakin berkualias dan terwujudkannya Pematang Siantar yang Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas, maka Dinas Pendidikan Pematang Siantar senantiasa berbenah dengan meningkatkan pelayanan publik, sesuai dengan harapan Ibu Wali Kota Pematang Siantar,
“tutup Plt Kepala Dinas Pendidikan Pematang Siantar bersemangat sambil mengucapkan Selamat HUT Guru Ke 78 dan disambut tepuk tangan meriah dari para Guru dan undangan yang hadir.

Kata sambutan penutup dan yang ditunggu – tunggu para Guru yaitu dari Wali Kota Pematang Siantar, dr. Susanti Dewayani, Sp.A.

Di kesempatan itu, Wali Kota Pematang Siantar mengaku senang dan bersyukur karena dapat merayakan Hari Guru Nasional Tahun 2023 dan HUT PGRI Ke-78 di Kota Pematang Siantar, bersama – sama Ibu/Bapak Guru.

Menurutnya, Guru adalah pahlawan pembangunan, dan pahlawan tanpa tanda jasa yang perannya sangat penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Dia juga mengajak semua pihak, agar mendukung menciptakan lingkungan pembelajaran yang nyaman agar terhindar dari 3 dosa besar pendidikan yaitu bullying, kekerasan seksual dan intoleransi.

Susanti mengapresiasi terlaksananya puncak HUT Guru ini dengan meriah, apalagi diawali dengan workshop yang diharapkan dapat menambah wawasan maupun pengalaman para Guru di Kota Pematan Siantar.

Suasana semakin hidup saat Wali Kota menyampaikan kalau Pemko Pematang Siantar akan memperpanjang kontrak PPPK, biaya diklat akan ditampung APBD, dan mensukseskan Program Guru Penggerak. Dan tak kalah penting, Wali Kota meminta agar urusan para Guru jangan dipersulit.

Wali Kota Pematang Siantar yakin, Dinas Pendidikan Pematang Siantar akan terus berbenah lebih baik lagi demi perbaikan kualitas pendidikan di Kota Pematang Siantar.

Baca Juga : Ribuan Peserta Antusias Ikuti Senam Massal dan Jalan Santai Meriahkan Peringatan Hari Guru Nasional Ke 78 di Siantar, Ada Lucky Draw !!!

Usai kata sambutan, acara dilanjutkan pemotongan nasi tumpeng oleh Wali Kota Pematang Siantar, dr. Susanti Dewayani, Sp.A dan didampingi Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar, H.K Erizal Ginting SH, Plt Kepala Dinas Pendidikan Pematang Siantar, Rudol Barmen Manurung, M.Pd, Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Wilayah VI, yang diwakili Kasubag TU, Muktar Marbun, SPd, MEng, Ketua Panitia Hari HUT Guru Nasional Ke 78 Kota Pematang Siantar, Edwar Simarmata MSi, para undangan dari TNI, Polri dan tampak juga Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan Kota Pematang Siantar, Simon Trimanto Tarigan SPd dan pejabat Dinas Pendidikan Pematang Siantar lainnya.

Kemudian dilakukan penyerahan penghargaan kepada Guru berprestasi, para Guru yang memasuki purnabakti atau pensiun dan penyerahan hadiah bagi para Guru pemenang perlombaan seperti lomba Platform Merdeka Mengajar (PMM), Sekolah Sehat dan Karya Tulis Ilmiah.

 

(red)