Labura, Ruangpers.com – Warga di Desa Teluk Binjai, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labuhanbatu Utara melakukan penggalangan dana untuk keluarga Mulio Julio.
Aksi solidaritas itu dilakukan karena warga prihatin dengan kondisi istri dan anak Mulio Julio.
Camat Kualuh Hilir, Adaman Sitorus membenarkan upaya para warga tersebut. Menurutnya, hal itu dilakukan oleh masyarakat untuk membantu istri Mulio Julio dan anak-anaknya agar mendapat tempat tinggal yang lebih layak.
“Warga galang dana untuk istri dan anak bapak itu (Mulio Julio), katanya uang itu nanti akan diberikan agar keluarga bapak Mulio tinggal di tempat yang lebih layak,” kata Adaman, Jumat (26/5/2023).
Ia mengaku, Mulio Julio dan keluarga tinggal di Desa Teluk Binjai, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labura, dekat dengan kebun.
“Dia tinggal di Desa Teluk Binjai memang, tapi agak di ujung ibu itu. Jadi kemarin warga galang dana untuk ibu itu tinggal yang lebih layak,” katanya.
Adaman menyebutkan, sebelumnya Mulio Julio dan keluarganya tinggal berpindah-pindah hingga akhirnya menetap di Kabupaten Labura.
“Mereka ini baru tiga tahun tinggal di situ. Mereka kerja di kebun milik warga,” katanya.
Sebelumnya, Mulio Julio meninggal dunia dengan peti mati dipaparkan di tengah halaman rumah tanpa ditutup tenda viral di media sosial.
Camat Kualuh Hilir, Adaman Sitorus membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kejadian tersebut tidak seperti yang dibesarkan oleh media.
Pasalnya, menurut Adaman, prosesi keagamaan dan jasad Mulio Julio tersebut tidak diberi penutup seperti tenda, telah sesuai kesepakatan warga dan keluarga.
“Kemarin itu sudah saya konfirmasi, tempatnya yang sempit dan tidak memungkinkan, untuk dibentang tenda. Sehingga warga sepakat ga dipasang tenda,” kata Adaman, Jumat(26/5/2023) kepada tribun-medan.com.
Ia mengaku, selain tempat, cuaca juga menjadi salah satu faktor pendukung masyarakat tidak menutupi jasad Mulio Julio.
“Bukan karena yang lain-lain. Memang saat itu cuaca juga sejuk, jadi keputusan tersebut disepakati,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan, Mulio Julio meninggalkan satu orang istri dan lima orang anak.
Dimana, dua diantaranya memiliki kelainan dan membutuhkan perhatian khusus.
“Memang iya benar,” ujarnya.
Adaman mengatakan, Mulio meninggal dunia dikarenakan sakit.
Dan kini jasad Mulio Julio telah dikebumikan tak jauh dari rumah yang kini ditempati oleh keluarganya.
Sumber : tribunnews.com