Ouagadougou, Ruangpers.com – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) menyerbu penjara dan membebaskan sekitar 60 tahanan dalam serangan di sebuah penjara, barat laut Burkina Faso.
Kelompok yang membawa persenjataan berat ini juga membakar beberapa truk, sepeda motor penjara. Menurut dua sumber keamanan dan peradilan, serangan terjadi Sabtu (7/5/2022) malam.
KKB mengobrak-abrik dan menghancurkan kantor penjara serta membakar kendaraan sebelum melarikan diri.
Orang-orang bersenjata itu memasuki Kota Nouna sekitar tengah malam dengan kendaraan 4×4 dan sepeda motor. Mereka mengacungkan Kalashnikov dan senapan mesin berat. Burkina Faso sedang memerangi pemberontakan jihadis yang telah menyebar dari negara tetangga Mali selama dekade terakhir.
Serangan terjadi setiap minggu. Ribuan telah tewas di seluruh wilayah, dan jutaan terpaksa meninggalkan rumah mereka.
Tidak ada korban tewas dalam serangan penjara tersebut. Akan tetapi, seorang anggota KKB tertembak, menurut sumber keamanan.
Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Menurut dua pejabat setempat, serangan itu terjadi hanya beberapa jam setelah gerilyawan tak dikenal menewaskan sedikitnya 11 orang antara Kota utara Dori dan Gorgadji. Di antara yang tewas, sembilan di antaranya anggota milisi dan dua warga sipil.
Tentara Burkina Faso pada Jumat lalu mengatakan, 11 tentara, milisi dan petugas polisi lainnya tewas dalam serangan lain selama seminggu terakhir. Tetapi lebih dari 20 militan tewas sebagai pembalasan. Frustrasi atas ketidakmampuan pemerintah untuk melindungi warga telah memicu protes di Burkina Faso yang memuncak dalam kudeta militer pada Januari.
Kudeta tersebut merupakan yang keempat di Afrika Barat dalam 18 bulan setelah dua kali di Mali dan sekali di Guinea.
Sumber : iNews.id