Lintas Provinsi

Nah Lho! Pria Ini Dilaporkan Istrinya karena Nekat Mudik, Langsung Diangkut Petugas

Purwokerto, Ruangpers.com – Kejadian menarik disaksikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menemui dua pemudik yang dikarantina di kompleks Gelanggang Olahraga (GOR) Satria Purwokerto, Banyumas. Ganjar didampingi Bupati Banyumas Achmad Husein dan pejabat lainnya, Jumat (7/5/2021) sore.

Ganjar bertemu dengan seorang pemudik bernama Wagiman yang mengaku diangkut petugas untuk dikarantina karena dilaporkan oleh istrinya.

“Saya dilaporkan istri Pak. Gara-gara istri lapor ketua RT, saya langsung dikarantina,” kata Wagiman.

Pernyataan Wagiman sontak membuat Ganjar dan pejabat lainnya tertawa. Wagiman lantas berusaha meyakinkan bahwa dia benar-benar dilaporkan oleh istrinya.

Dia mengaku ketika baru pulang dari Jakarta, istrinya langsung lapor ke ketua RT, sehingga dia langsung dibawa ke tempat karantina meskipun belum sempat bertemu dengan anak-istrinya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Langsung sampai sini dikarantina, belum ketemu anak istri dikarantina di sini,” ucap Wagiman.

Wagiman mengaku awalnya merasa jengkel, namun akhirnya menyadari kesalahannya yang nekat mudik setelah mengetahui bahwa semua pemudik yang datang ke Banyumas pada 6-17 Mei 2021 bakal dikarantina.

Setelah sadar, dia pun bersedia menjalani karantina selama lima hari sesuai yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas.

“Saya pesan pada saudara-saudara lainnya, enggak usah mudik kalau ingin keluarga sehat semua, jangan mudik. Mudik juga sengsara, karena akan dikarantina seperti saya,” ujar Wagiman.

Sementara itu pemudik lainnya, Rasikun mengaku pulang ke Banyumas pada 6 Mei dan langsung dijemput oleh perangkat desa untuk menjalani karantina di GOR Satria Purwokerto.

“Saya ikut saja, karena sudah peraturan mau gimana lagi,” katanya.

Ganjar Pranowo mengatakan, kisah Wagiman justru menjadi kisah yang inspiratif karena pria tersebut dikarantina karena laporan dari istrinya.

“Jadi dia dilaporkan istrinya ke RT. Istrinya bilang bahwa suaminya akan mudik dari Jakarta tanggal sekian, sehingga ketika pulang langsung ketahuan” katanya.

Terkait dengan hal itu, Ganjar memberi apresiasi atas partisipasi masyarakat Banyumas dan mengharapkan kejadian tersebut dapat menjadi contoh bagi semuanya.

Ia juga mendukung upaya yang dilakukan Pemkab Banyumas yang mengarantina selama lima hari bagi semua pemudik yang pulang pada 6-17 Mei guna memberikan efek jera.

Selain menemui dua pemudik yang dikarantina di Kompleks GOR Satria Purwokerto, Ganjar juga berkesempatan mengunjungi dan memberi semangat kepada 50 warga yang menjalani isolasi di Rumah Karantina Pondok Slamet, Baturraden. Sebanyak 50 warga itu tertular COVID-19 dari klaster tarawih.

 

Sumber : Okezone.com

Ruangpers.com

Leave a Comment

Recent Posts

KPU Tetapkan 45 Anggota DPRD Asahan Terpilih, Ini Nama-namanya

Asahan, Ruangpers.com - KPU menetapkan 45 anggota DPRD Kabupaten Asahan periode 2024-2029 terpilih. Selanjutnya 45…

9 jam ago

Demo Jalan Rusak Tak Digubris, Warga Air Joman Sweeping Kantor Bupati Asahan

Asahan, Ruangpers.com - Puluhan warga di Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) merangsek…

9 jam ago

Mobil Tabrak-Seret 3 Pria di Depan Universitas Nommensen Siantar, 2 Tewas

Siantar, Ruangpers.com - Satu mobil menabrak dan menyeret tiga pria di depan Universitas Nommensen Kota…

9 jam ago

Polsek Siantar Utara Selesaikan Kasus Pencurian HP

Pematangsiantar, Ruangpers.com - Personil piket SPKT Polsek Siantar Utara - Polres Pematangsiantar, selesaikan perkara pencurian…

19 jam ago

Staf Ahli Bupati Pakpak Bharat Buka Acara MTQ Kecamatan Tinada

Pakpak Bharat, Ruangpers.com - Gema Musabaqah Tilawatil Qur'an telah berkumandang di Kecamatan Tinada. Dusun Kuta…

20 jam ago

Perayaan Paskah Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Penuh Sukacita

Pematangsiantar, Ruangpers.com -  Pagi ini, suasana ceria dan penuh kebersamaan menghiasi Lapas Kelas IIA Pematangsiantar,…

1 hari ago