Medan, Ruangpers.com – Seorang pria bernama Demos Butarbutar (47) warga Jalan Sedap malam, Gang Swadaya, Desa Lantasan lama Kecamatan Patumbak nyaris tewas akibat dibacok Roni Tobing (38) warga Dusun III, Desa Lantasan Lama, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang.
Demos mengalami luka bacok di beberapa bagian tubuhnya dan saat ini dikabarkan kritis.
Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Jumat (15/12/2023) sekira pukul 10:30 WIB, kemarin.
Saat ini pihaknya masih memburu Roni Tobing, orang yang membacok Demos hingga terkapar.
“Masih dalam pengejaran. Sudah digerebek, gak pulang-pulang makanya kita masih berusaha menangkapnya,” kata Kompol Faidir Chaniago (16/12/2023).
Dari informasi yang didapat dari warga, pembacokan ini diduga akibat tewasnya JL, adik Roni.
JL dikabarkan tewas setelah melakukan percobaan bunuh diri di sumur rumahnya pada Kamis (15/12/2023) sekira pukul 23:30 WIB.
Ia gantung diri di tiang pengikat ember sumur lalu melompat ke dalam sumur.
Namun saat itu ia tak langsung tewas di tempat karena keluarga mengetahui kejadian tersebut dan berupaya menyelamatkannya.
JL pun dilarikan ke rumah sakit dan tewas di perjalanan ke rumah sakit.
Menurut warga yang bernama Daud, JL nekat mengakhiri hidup karena terlilit utang dan sempat ditagih oleh Demos dan kawan-kawannya.
“Si Jol ini katanya terbelit utang. Karena ditagih terus jadi beban pikiran sehingga dia pusing dan langsung bunuh diri. Tapi gak meninggal di tempat karena sempat diselamatkan. Dia meninggal di perjalanan ke rumah sakit,” ungkap Daud, Sabtu (16/12/2023).
Terkait Demos dibacok oleh Roni akibat adiknya meninggal dunia ditagih utang, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir belum bisa memastikan.
Dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan Polisi, Roni disebut sempat mendengar cerita dari adiknya sebelum meninggal dunia, kalau dirinya memiliki permasalahan uang dengan Demos.
“Bunuh dirinya gagal. Dibawa ke rumah sakit, kemudian meninggal dunia. Si korban cerita ke abangnya ada berbisnis dengan korban Demos yang dibacok ini. Apakah utang sama korban atau sama orang lain kita belum tahu.”
Sumber : tribunnews.com