Ini Cuitan Terakhir Ustaz Tengku Zulkarnain sebelum Meninggal karena Covid-19

Pekanbaru, Ruangpers.com – Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia dalam usia 57 tahun karena menderita Covid-19.

Sebelumnya, pendakwah berdarah Melayu Deli, Sumatra Utara (Sumut) itu sempat mem-posting cuitan terakhirnya di Twitter.

Dalam cuitannya, Tengku Zulkarnain yang menjabat wakil sekretaris jenderal Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia, 2015-2020 itu mendoakan semua kaum Muslimin yang meninggal dunia karena Covid-19.

“Semoga semua kaum Muslimin yg wafat kena covid 19 diampuni dan dimuliakan Allah. Sementara yg berhasil sembuh dilindungi Allah dalam keta’atan kepadaNya. Al Fatihah…Amin,” tulis Tengku Zulkarnain pada 2 Mei 2021 di akun Twitter-nya.

Tengku Zulkarnai juga sebelumnya memposting cuitan terkait insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402.

“Semoga para satria kapal Nanggala 402 dimuliakan Allah. Dan keluarga diberi kesabaran. Al Fatihah Amin…Sudah waktunya negara sisihkan uang beli Kapal Selam Baru untuk jaga NKRI…Semoga…Amin…,” cuitnya.

Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia saat perawatan Covid-19 di Rumah Sakit Tabrani, Kota Pekanbaru, Riau.

Pendakwah ini mengembuskan napas sekitar pukul 18.20 WIB.

“Innalilahi telah berpulang ke Rahmatullah Ustaz Tengku Zulkarnain saat maghrib tadi,” kata Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi (Infokom) Pemprov Riau Chairul Riski Senin (10/5/2021).

Ustaz Tengku Zulkarnain sudah dirawat di RS Tabrani Pekanbaru sejak 3 Mei 2021. Rencananya dia pulang ke kampung halaman di Medan Sumatra Utara. Selain Covid-19, almarhum juga punya penyakit bawaan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir sebelumnya mengatakan, meski positif Covid-19, kondisi pendakwah itu baik dan stabil.

Mimi mengatakan, dari pemeriksaan, Ustaz Zulkarnain juga diketahui memiliki penyakit penyerta yang kemungkinan disebabkan faktor usia. Karena itu, pendakwah tersebut harus ditangani dengan baik.

Namun, Mimi tidak menjelaskan penyakit penyerta pendakwah kelahiran 14 Agustus 1963 itu.

“Kondisi beliau baik, stabil. Tapi ada penyakit penyerta,” ujar Koordinator Satgas Covid 19 Riau itu.

Sumber : iNews.id