Pendidikan

Karena Takut Telat Masuk Jam 5 Pagi, Siswa SMA di NTT Nekat Nginap di Sekolah

Medan, Ruangpers.com – Media sosial belakangan dihebohkan dengan video para siswa di Nusa Tenggara Timur (NTT) tidur di sekolah lantaran takut terlambat.

Hal itu berkaitan dengan kebijakan baru yang ditetapkan Gubernur NTT Viktor Laiskodat untuk para siswa.

Yakni, menetapkan jam masuk sekolah pukul 05.00 WITA pagi.

Mengutip dari Tribunnews, Viktor mengeluatkan kebijakan tersebut karena sejumlah alasan.

Salah satunya karena jumlah siswa lulusan SMA sederajat di NTT yang berhasil masuk universitas bergengsi di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Viktor menilai jumlahnya terlalu sedikit dan tak sepadan dengan anggaran yang telah ia sisihkan untuk pendidikan di NTT.

Padahal, kata Viktor, Pemda telah memberikan 50 persen dari APBD untuk pendidikan.

“Kok tidak ada yang tembus UI 200 orang, UGM sekian orang, ITS,” katanya dikutip dari YouTube Biro Umum Setda Provinsi NTT, Selasa (28/2/2023).

“Sehingga untuk menjawab uang sebanyak itu, perlu ada desain khusus yang berlaku tidak ke semua sekolah,” imbuhnya.

Diketahui, saat ini baru ada dua sekolah di NTT yang menerapkan kebijakan tersebut.

Yakni, SMA 1 Kupang dan SMA 6 Kupang.

Menyusul kabar tersebut, belakangan video kehidupan para siswa di NTT yang sekolahnya menerapkan kebijakan tersebut viral.

Pasalnya, mereka melakukan cara ekstrem agar tidak terlambat sekolah yang masuk pagi buta itu.

Salah satunya dengan tidur di sekolah sejak malam.

Hal itu seperti yang tampak dalam unggahan TikTok @aome.2001.

Dalam video yang dibagikan, terlihat seorang siswa telah mengenakan seragam sekolah sambil menenteng tas saat hari masih gelap.

“Woi mau ke mana? Jam berapa ini?” tanya si perekam sambil tertawa.

Di caption video, sang empunya akun menyebut siswa tersebut hendak pergi ke sekolah.

Rupanya, ia mau tidur di sekolah agar besok tak terlambat lantaran harus masuk pukul 5 pagi.

“Takut terlambat, jadi tidur memang di sekolah,” tulisnya di sertai emoji tertawa.

 

Sumber : tribunnews.com

 

 

Ruangpers.com

Leave a Comment

Recent Posts

Sekda Pakpak Bharat Terima Rombongan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNIMED

Pakpak Bharat, Ruangpers.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Pakpak Bharat, Jalan Berutu, S.Pd, MM, menerima audiensi…

3 jam ago

Ketua Tim Penanganan Stunting Pakpak Bharat Paparkan Delapan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting

Pakpak Bharat, Ruangpers.com - Wakil Bupati Pakpak Bharat, Dr. H Mutsyuhito Solin, M.Pd, selaku Ketua…

4 jam ago

Polres Pematangsiantar Titipkan 18 Tahanan Ke Rutan Lapas Kelas llA Siantar

Pematangsiantar, Ruangpers.com -  Guna peningkatan kewaspadaan, Polres Pematangsiantar melalui Kasat Tahti, Iptu Irfansyah Siregar, tititpkan…

6 jam ago

Pencuri Sepeda Motor di Asahan Nyaris Diamuk Massa, Ratusan Warga Kepung Tempat Pelaku Bersembunyi

Kisaran, Ruangpers.com  - Warga Pasar XII, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan dibikin geger dengan aksi…

12 jam ago

Mendagri Akan Terbitkan SE Pj Kepala Daerah Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

Jakarta,  Ruangpers.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian akan menerbitkan surat edaran mengatur penjabat…

13 jam ago

Tim Jibom Gegana Brimob Polda Sumut Olah TKP Ledakan di Perumahan Liberty Residence

Medan, Ruangpers.com - Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Sat Brimob Polda Sumatera Utara (Sumut) melakukan…

23 jam ago