Dairi, Ruangpers.com – 2 penumpang mini bus PAS yang ikut masuk ke dalam Sungai Lae Renun sampai saat ini masih belum di temukan.
Camat Gunung Sitember, Jonathan Ginting mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu tim tim Basarnas Provinsi guna melakukan pencarian terhadap 2 penumpang mini bus tersebut
“Sampai saat ini kedua penumpang tersebut belum ditemukan, dan saat ini kami masih di lokasi menunggu Basarnas Provinsi , ” kata Jonathan, Minggu (17/9/2023).
Dikatakannya, kondisi medan jatuhnya mobil PAS dengan plat BB 1523 UY memang curam dan memiliki arus yang deras.
“Kondisi sungai curam, arusnya deras dan dalam,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, satu unit mobil angkutan CV PAS masuk kedalam sungai Lae Renun tepatnya di Dusun Lau Kinapan Desa Baru Gugun Kecamatan Gunung Sitember Kabupaten Dairi, Minggu (17/9/2023).
Diketahui, dalam insiden tersebut suami, Tuppak Oppung Sunggu Aritonang (61) bersama istrinya, Siti br Sihombing (60) ikut hanyut saat mobil tersebut terjun ke dalam sungai.
Kapolsek Tigalingga, AKP SP Siringoringo mengatakan, kejadian bermula saat sang supir, Bani Silaban (30) menjemput seorang penumpang, Joel Simanungkalit (37).
Saat itu, di dalam bus terdapat 3 orang lainnya yakni pasangan suami istri, dan seorang gadis, Risnawan br Lumban Gaol (20).
“Saat itu, sang supir berhenti di jalan dan turun dari dalam mobil sambil menanyakan apakah ada barang yang ingin diangkat sambil menarik tuas rem tangan, ” kata Kapolsek.
Namun, tak lama kemudian, kondisi mesin mobil yang masih hidup mendadak bergerak maju dan diduga tuas rem tangan tidak berfungsi menahan beban mobil.
“Sehingga mobil meluncur lurus dan terjun ke jurang Sungai Lae Renun, ” kata kapolsek.
Beruntung, seorang gadis remaja yang berada di dalam mobil langsung melompat ke luar mobil, dan akhirnya selamat.
Namun sayang, pasangan suami istri itu tidak bisa menyelamatkan diri dan ikut terjun masuk ke dalam sungai.
“Diperkirakan saat ini mobil sudah tenggelam bersama penumpang suami istri, dan korban yang selamat langsung dievakuasi ke puskesmas setempat, ” katanya.
Saat ini petugas sedang menunggu tim SAR dari Medan untuk membantu proses pencarian kedua penumpang suami istri tersebut.
Sumber : tribunnews.com
