Baghdad, Ruangpers.com – Kebakaran melanda sebuah rumah sakit yang menampung pasien Covid-19 di Ibu Kota Baghdad, Irak, Sabtu (24/4/2021). Akibat insiden itu, sedikitnya 23 orang tewas dan 44 lainnya terluka.
Sejumlah sumber medis di tiga rumah sakit terdekat menuturkan, kebakaran terjadi di Rumah Sakit Ibn Khatib di kawasan Jembatan Diyala di Baghdad.
Api diduga muncul setelah kecelakaan yang menyebabkan tangki oksigen meledak, kata mereka.
Banyak ambulans tampak bergegas menuju rumah sakit, mengangkut semua korban yang mengalami luka bakar, kata seorang fotografer Reuters di dekat lokasi kejadian. Sementara, pasien yang tidak terluka dalam insiden tersebut juga dipindahkan dari rumah sakit itu.
Komandan Unit Pertahanan Sipil Irak, Mayjen Kadhim Bohan mengatakan, kebakaran terjadi di lantai yang ditujukan untuk unit perawatan intensif paru.
Dari total 120 orang, sebanyak 90 di antaranya telah diselamatkan dari rumah sakit itu, ungkap kantor berita INA mengutip pejabat itu.
Bohan menambahkan, api saat ini telah dipadamkan. Selama beberapa dekade terakhir, sistem layanan kesehatan di Irak merosot akibat sanksi dari Barat, perang, dan kelalaian manusia. Negara itu pun harus berjuang keras menghadapi krisis selama pandemi Covid.
Menurut data Kementerian Kesehatan Irak sampai Sabtu (24/4/2021), total kejadian infeksi Covid-19 yang terkonfirmasi di Negeri 1.001 Malam itu sebanyak 102.5288 kasus. Dari jumlah itu, 15.217 kasus di antaranya berujung pada kematian.
Sumber : iNews.id